10 Jenis Kanker Paling Mematikan

Kanker merupakan penyakit yang tergolong sangat mematikan, sebagian besar kematian di dunia ini disebabkan oleh kanker. Namun, kanker bisa disembuhkan dengan kemajuan teknologi medis zaman ini. Meskipun teknologi medis sudah lebih maju bukan berarti untuk mengabaikan pola hidup sehat. Dengan pola hidup sehat kemungkinan besar terkena kanker sangat kecil.

Beberapa jenis kanker sangat mematikan tergantung dari keganasan dan lokasinya. Berikut 10 jenis kanker paling mematikan, dilansir Listtoptens.com.

10. Kanker Limfoma

(Copyright: www.buzzle.com)

Kanker jenis ini mempengaruhi sel darah putih yang dikenal sebagai limfosit dan ditandai dengan demam, pembesaran kelenjar getah bening dan penurunan berat badan. Sel darah putih itu sendiri berfungsi untuk menjaga daya tahan tubuh.

Pada tahun 2010, kanker limfoma menyebabkan 21.000 orang meninggal dunia secara global.

9. Kanker Ovarium

(Copyright: ovaca.org)

Kanker ovarium merupakan salah satu jenis kanker di mana ovarium yang dimiliki wanita memiliki perkembangan sel-sel abnormal dan tidak terkendali yang mungkin saja terjadi di berbagai bagian ovarium. Kanker ovarium lebih mudah untuk diobati, namun sangat sulit untuk mendeteksi pada tahap awal.

Sekitar 21.000 wanita di Amerika Serikat dan 5.500 wanita di Inggris didiagnosis menderita kanker ovarium setiap tahun. Dan sekitar 140.000 wanita di seluruh dunia meninggal dunia akibat kanker ini.

8. Leukemia

(Copyright: wordpress.com)

Leukemia atau dikenal sebagai kanker darah yang ditandai oleh pertumbuhan sel-sel darah putih secara tidak normal yang belum matang. Namun. penyebab pasti jenis kanker ini belum diketahui secara pasti.

Sekitar 90% yang terkena leukemia adalah orang dewasa, pada tahun 2000, sekitar 256.000 anak dan dewasa di seluruh dunia menderita kanker jenis leukemia, dan 209.000 orang diantaranya meninggal dunia karena kanker tersebut.

7. Kanker Prostat

(Copyright: prostate.org)

Kanker jenis ini berkembang di kelenjar sistem reproduksi laki-laki yang dikenal sebagai prostat. Dalam beberapa kasus sel-sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lain terutama kelenjar getah bening dan tulang. Hal itu dapat menyebabkan rasa sakit, buang air kecil jadi sulit, dan beberapa dampak lainnya.

Kanker prostat banyak diderita oleh laki-laki di atas 50 tahun. Pembesaran terjadi di bagian tengah dari kelenjar yang mengelilingi saluran kencing.

6. Kanker Hati

(Copyright: drugdiscovery)

Kanker jenis ini muncul di hati terutama kanker hati primer yang merupakan penyebab utama ketiga kematian akibat kanker dan menempati urutan kelima sebagai kanker yang banyak diderita oleh beberapa orang di seluruh dunia.

Kanker hati berkembang secara cepat dan gejala mulai muncul pada tahap-tahap selanjutnya sehingga menyebabkan tingginya jumlah kematian akibat kanker jenis ini setiap tahun. Pada tahun 2010 tercatat sekitar 754.000 orang meninggal dunia.

5. Kanker Pankreas

(Copyright: mediindia.net)

Pada kanker pankreas ada pertumbuhan sel yang tidak terkendali dalam jaringan pankreas yang membantu pencernaan dan regulasi metabolisme. Kanker pankreas merupakan kanker yang sangat mematikan yang sulit untuk dikenali pada tahap awal. Tanda-tanda dan gejala sulit untuk dideteksi bahkan kanker ini bisa menyebar dengan sangat cepat yang mungkin saja bisa memberi waktu hidup hanya untuk beberapa minggu atau satu bulan.

Kanker jenis ini tidak memiliki metode deteksi sejak dini dan tidak ada rencana pengobatan jangka panjang yang efektif. Salah satu cara untuk menyembuhkan kanker pankreas yaitu dengan melakukan pembedahan pada tahap awal. Kanker pankreas menempati urutan keempat sebagai kanker pembunuh tertinggi di dunia.

4. Kanker Payudara

Kanker jenis ini berasal dari jaringan payudara, sebagian besar kanker payudara terjadi pada wanita, namun dalam beberapa kasus kanker ini juga bisa terjadi pada laki-laki. Kanker payudara merupakan kanker paling mematikan kedua pada wanita setelah kanker paru-paru.

Kanker payudara secara umum sering terjadi di negara maju dibandingkan dengan negara berkembang. Pada tahun 2008, tercatat sekitar 458.503 orang meninggal dunia akibat kanker payudara.

3. Kanker Kolorektal

(Copyright: truthonpot.com)

Kanker Kolorektal dikenal juga sebagai kanker usus besar, kanker usus atau kanker dubur. Dalam jenis kanker ini ada pertumbuhan sel yang tidak terkendali dalam usus besar atau rektum. Penyebab utama kanker kolorektal adalah bertambahnya usia dan gaya hidup. Gejala-gejala yang menandai kanker jenis ini diantaranya anemia dan pendarahan rektum yang kadang-kadang disertai dengan kebiasaan buang air besar berubah serta penurunan berat badan.

Screening memainkan peran penting dalam menurunkan angka kematian karena kanker jenis ini dan dianjurkan untuk orang lanjut usia sekitar 50 sampai 75 tahun ke atas. Pada tahun 2008, hampir 1,23 juta kasus kanker kolorektal didiagnosis secara klinis dan sekitar 608.000 orang meninggal dunia. Sementara itu pada tahun 2010, lebih dari 1 juta orang menderita penyakit ini setiap tahun yang mengakibatkan sekitar 715.000 orang meninggal dunia.

2. Kanker Perut

(Copyright: mediindia.net)

Kanker perut atau kanker lambung muncul di bagian manapun pada perut. Yang sangat mematikan dari kanker ini, sangat sulinya mendeteksi keberadaan kanker ini sampai gejala-gejala mulai muncul. Pada saat gejala terjadi kanker dapat berkembang ke bagian punggung dan menyebar ke bagian tubuh lainnya yang menyebabkan prognosis.

Pada tahun 2002 tercatat sekitar 930.000 kasus dan merupakan penyebab kematian kedua setelah kanker paru-paru yang menyebabkan sekitar 800.000 orang meninggal di seluruh dunia setiap tahun.

1. Kanker Paru-Paru

(Copyright: diseasepictures.com)

Kanker paru-paru terjadi karena ada pekembangan sel kanker yang tidak terkendali pada bagian jaringan paru, jika tidak segera ditangani sel kanker dapat menyerang jaringan dan organ tubuh lainnya. Penyebab paling umum kanker paru-paru yaitu perokok sekitar 90% dan 10% dari polusi udara atau perokok pasif.

Pada umumnya kanker paru-paru menyerang pada orang dewasa di usia antara 55 dan 65 serta jarang terjadi pada orang di usia di bawah 45. Nyeri dada, batuk, sesak napas, dan kehilangan berat badan merupakan gejala umum kanker paru-paru. Sekitar 3 juta orang meninggal di seluruh dunia akibat kanker paru-paru.