Pernahkah Anda makan di restoran? Pasti Anda akan disuruh memilih daftar makanan yang disediakan di restoran tersebut. Dan makanan-makanan itu pada umumnya sangat lezat dan mungkin Anda bisa membuat makanan itu sendiri di rumah
Namun, Anda akan berpikir dua kali untuk membeli makanan-makanan aneh ini. Pasalnya, beberapa makanan ini sangat menjijikan. Misalnya, goreng tarantula, sandwich goreng otak, atau sup sarang burung. Kelihatannya bukan membuat perut kenyang malah membuat perut merasa mual.
Jika Anda merasa berani untuk membaca tentang makanan-makanan aneh ini, baiklah simak 10 makanan paling aneh yang dijual di restoran berikut ini, seperti dilansir Oddee.com.
10. Udang Mabuk
(foto: oddee.com) |
Mendengar namanya saja Anda pasti sangat heran. Ya, makanan Cina ini memungkinkan Anda memakan udang secara hidup-hidup. Sementara itu, udang mabuk adalah udang air tawar yang dilumpuhkan oleh campuran minuman keras, sehingga dapat dikonsumsi hidup-hidup.
Yang lebih anehnya lagi, hidangan ini dapat ditemukan hampir di seluruh restoran di Cina. Bahkan, di beberapa daerah di Cina memiliki resep unik sendiri mengelola menu udang mabuk ini. Meskipun terlihat menjijikan, tapi banyak orang yang menyamakan rasa udang mabuk seperti udang yang dimasak. Berani caba?
9. Sup Sarang Burung
(foto: oddee.com) |
Sup daging atau sup sayuran mungkin mudah kita temukan di beberapa restoran di Indonesia. Tapi, Anda tidak akan menemukan yang namanya sup sarang burung. Sesuai namanya, hidangan sup ini berbahan dasar sarang burung.
Hidangan yang berasal dari Asia ini memang berbahan dasar sarang burung walet dan memasukan sarang itu bahkan dengan burung dan telurnya ke dalam penggorengan. Setelah digoreng sampai garing, kemudian sarang itu direndam dalam kaldu ayam. Gimana berminat memesan satu mangkuk?
8. Escamole
(foto: oddee.com) |
Hidang aneh ini pada dasarnya berbahan dasar larva semut yang dipanen dari akar tanaman agave. Makanan ini juga disebut 'kaviar serangga' yang dapat ditemukan di beberapa restoran di Meksiko.
Rasa dan tekstur hidangan ini disamakan dengan keju cottage. Dan dilihat dari bentuk, escamole tidak terlalu menjijikan karena mirip dengan kacang pinus atau biji jagung putih. Biasanya hidangan ini disajikan dengan berbagai cara - digoreng atau ditaburkan di atas omelet dan tacos.
7. Bola Mata Ikan Tuna
(foto: oddee.com) |
Melihat hidangan ini, pasti Anda akan merasa jijik dan mual. Bagaimana tidak, hidangan ini menyajikan bola mata ikan tuna yang besar-besar.
Makanan mengerikan ini bisa Anda temukan dengan mudah di setiap toko kelontong di Jepang dan Cina. Setiap bola mata berisi lemak tuna dan otot yang rasanya dianggap seperti cumi-cumi oleh orang yang pernah mencicipi hidangan ini. Bahkan, banyak orang mengatakan bahwa otot dan lemak di sekitar bola mata merupakan bagian yang paling lezat. Bagaimana menurut Anda?
6. Ikan Ying-Yang
(foto: oddee.com) |
Hidangan ikan Ying-Yang, dikenal juga sebagai ikan mati atau hidup. Kenapa disebut demikian, karena proses menggoreng ikan ini tidak secara keseluruhan digoreng dan dibiarkan tetap bernafas. Mungkin hidangan ini termasuk hidangan paling kontrovesial karena dianggap penyiksaan terhadap hewan.
Pelanggan yang memeasan hidangan ini akan menyantap bagian tubuh ikan sambil melihat ikan itu masih terengah-engah. Restoran di Taiwan sudah melarang ikan Ying-Yang dijual, tapi di Cina masih ada restoran yang menjual hidangan kontrovesial ini.
5. Haggis
(foto: oddee.com) |
Hidangan nasional Skotlandia, haggis secara teknis adalah sosis, tapi bahan-bahan lainnya akan membuat Anda enggan menyantap hidangan ini. Sosis bulat berukuran raksasa ini terbuat dari paru-paru, jantung dan hati domba, yang kemudian dicampur dengan oatmeal dan daging sapi. Jangan senang dulu, campuran itu kemudian dibungkus dalam perut domba dan kemudian direbus.
Meskipun sangat menjijikan, bagi pelanggan yang menyantap hidangan ini akan ditemani dengan alunan musik yang merdu dan segelas wiski.
4. A-Ping
(foto: oddee.com) |
Kebanyakan orang sangat takut atau geli ketika melihat laba-laba tarantula. Nah, di Kamboja ada sebuah hidangan yang diberi nama A-Ping, yaitu makanan laba-laba goreng.
A-Ping mulai dibuat pada tahun 1960-an, di mana pada waktu itu Kamboja mengalami kekurangan pangan besar-besaran. Hal itu memaksa orang untuk bertahan hidup dengan makanan seadanya, termasuk memakan laba-laba.
Resep A-Ping yang khas biasanya melibatkan laba-laba khusus yang kemudian dicampurkan dengan MSG (garam natrium), dan gula. Campuran itu kemudian digoreng dalam minyak bawang putih sampai renyah. Beberapa orang menggambarkan rasa A-Ping cukup hambar tetapi sangat renyah pada lapisan luarnya.
3. Khash Dish
(foto: oddee.com) |
Hidangan tradisional Timur Tengah ini dianggap sangat lezat dan hanya bisa dinikmati oleh orang kaya selama musim dingin. Tapi, apa saja bahan-bahan dasar hidangan Khash Dish? Kaki, perut dan kepala sapi.
Bagian ini direbus menjadi tebal, yang baunya seperti sup kaldu. Setelah direbus, kemudian dibumbui dengan bermacam-macam rempah-rempah lokal, garam, merica, dan bawang putih.
Khas Dish biasanya dimakan sebagai hidangan utama, atau sering dicampurkan dengan sayuran segar, acar, keju, dan cabai. Tapi, hidangan ini hanya disediakan oleh restoran selama pesta atau saat perayaan.
2. Rocky Mountain Oyster
(foto: oddee.com) |
Rocky mountain oyster adalah testis banteng, babi, atau domba. Ya, agak sedikit ekstrim untuk dicoba. Tapi beranikah Anda mencobanya?
Bagian tubuh hewan ini dikeluarkan dari hewan, kemudian direndam dalam ember berisi air, lalu dicuci dan dikupas. Setelah itu, adonan ini digulung dan digoreng sampai matang.
Mungkin bagi yang baru pertama kali melihat akan merasa jijik, tapi bagi orang barat hidangan ini dianggap lezat.
1. Sandwich Otak Goreng
(foto: oddee.com) |
Indiana diyakini menjadi rumah bagi hidangan aneh yang satu ini. Awalnya hidangan ini berbahan dasar otak sapi, tapi karena penyakit sapit gila, restoran ini menggantinya dengan otak babi. Seperti sandwich pada umumnya, sandwich otak goreng juga disajikan pada roti dengan dilengkapi acar, bawang, mustrad dan saus tomat.
No comments:
Post a Comment