(foto: Screenshoot via Twitter @Farah_Gazan) |
Seorang remaja perempuan asal Gaza berhasil menarik ribuan pengikut di Twitter karena selalu meng-update situasi terkini di Gaza lewat video atau foto.
Sejak serangan Angkatan Bersenjata Israel (IDF) pada 8 Juli lalu, remaja bernama Farah Baker atau dikenal dengan nama Farah Gazan di Twitter sudah banyak membagikan video dan situasi terkini di Gaza semenjak serangan itu.
Namun suatu hari, Farah menjelaskan ketakutannya akan kematian setelah melihat banyak nyawa melayang akibat serangan biadab Israel.
"Ini adalah area saya. Aku tidak bisa berhenti menangis. Aku mungkin mati malam ini," tulis Farah di akun twitter nya @Farah_Gazan pada hari Senin (28/7/2014). Pesannya itu sudah di retweet lebih dari 14 ribu kali.
Farah juga menjelaskan bahwa ia dan keluarganya tidak bisa pergi ke luar rumah karena menurut mereka di luar sana terlalu bahaya. Jadi ia dan keluarganya memutuskan untuk tetap tinggal di dalam rumah sambil menyaksikan kengerian serangan Israel.
Namun Farah masih hidup, bahkan ia sempat mengatakan "Alhamdulillah. Saya masih tetap hidup" dalam salah satu tweetnya. Dan sekarang ia terus memberikan kabar situasi terkini di Gaza.
No comments:
Post a Comment